Do you know?
It’s hard when you leave my eyes for a second
Without you
I don’t even see the world
I don’t feel my soul
Except when I’m in your arms
and only you, can feel me
The sweetest words in this world are your words
and the most beautiful thing in my life is your love
I wish I could live with you , oh baby
and stay with you even in your dreams
Do you know what happens to me when you are away?
My soul leaves me and goes to you
I loved the days with you so much
I don’t want to say anything more
Do you know… what
Do you know?
Lyric of Nancy Ajram's Song
How Many People
How many people there were around the corner waiting for others?
It was snowing (it was winter),
they were holding an umbrella
While no one waited for me in the sunny days
It’s been a hundred years that I’ve been left in this shop
The walls are bored from me, but they are too shy to tell it
While my eyes are on that handsome who is on the road
I would sing him songs
But he acts like a busy man
I’ve been waiting on the floor but no one waited for me
0
komentar
Untitled 3
Label: Poems
Tuhan berkata biarkan ia berlalu
Aku menyesal ia ada
Aku menyangkal kehidupannya
Tuhan benar, ia harus pergi
Di tengah denting gelas-gelas Kristal
Pada tumpukan piring-piring porselen retak
Cuma ada sekeping koin emas
Selebihnya adalah tebaran hitam perunggu
Daripadanya hanya sampah
Tuhan bilang tunggu padaku
Aku terus berjalan menyusuri rel kereta
Ditemani kaki telanjang
Sakitnya tertusuk kerikil tajam tak kuindahkan
Perihnya tergores beling tidak terasakan
Tuhan salah
Tuhan bilang jalan itu mendaki
Aku telah menjadi gila
Telah mengutuki diri karena impian yang semu
Aku merasa suci karena mereka menganggapku najis
Tuhan tertawa penuh kemenangan 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.27
Aku menyesal ia ada
Aku menyangkal kehidupannya
Tuhan benar, ia harus pergi
Di tengah denting gelas-gelas Kristal
Pada tumpukan piring-piring porselen retak
Cuma ada sekeping koin emas
Selebihnya adalah tebaran hitam perunggu
Daripadanya hanya sampah
Tuhan bilang tunggu padaku
Aku terus berjalan menyusuri rel kereta
Ditemani kaki telanjang
Sakitnya tertusuk kerikil tajam tak kuindahkan
Perihnya tergores beling tidak terasakan
Tuhan salah
Tuhan bilang jalan itu mendaki
Aku telah menjadi gila
Telah mengutuki diri karena impian yang semu
Aku merasa suci karena mereka menganggapku najis
Tuhan tertawa penuh kemenangan 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.27
Untitled 2
Label: Poems
Manusia bilang:
Tuhan datang dan pergi
Tuhan berkata:
Manusia ingat lalu pikun
Di tengah hamparan buih di pantai Tuhan pilih semua
Di tengah gundukan batu manusia pilih satu yang agung
Manusia datang silih berganti
Pulang pergi menumpang lokomotif kehidupan
Asapnya hitam riuh rendah membawa dosa umat
Hingga Tuhan pun bosan mengawasi
Kapankah kiranya suatu akhir ditetapkan? 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.26
Tuhan datang dan pergi
Tuhan berkata:
Manusia ingat lalu pikun
Di tengah hamparan buih di pantai Tuhan pilih semua
Di tengah gundukan batu manusia pilih satu yang agung
Manusia datang silih berganti
Pulang pergi menumpang lokomotif kehidupan
Asapnya hitam riuh rendah membawa dosa umat
Hingga Tuhan pun bosan mengawasi
Kapankah kiranya suatu akhir ditetapkan? 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.26
Cinta itu
Fulan bilang cinta pada si Fulanah
Fulanah berujar sayang pada si Fulan
Taik!!
Cinta itu Cuma penyedap rasa yang akan menguar habis saat kadaluarsa
Sampah!
Cinta bikin otak sinting, logika sekarat
Mata jadi buta, panca indera mati
Bohong!
Sekarang bilang cinta
Sekarang bilang sayang
Besok mau apa?
Benar.
Cinta Cuma ilusi
Cinta adalah asumsi-asumsi abstrak yang selalu ingin manusia wujudkan dalam bentuk kongkrit
Bagaimana anda bisa mempercayai Cinta?! 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.22
Fulanah berujar sayang pada si Fulan
Taik!!
Cinta itu Cuma penyedap rasa yang akan menguar habis saat kadaluarsa
Sampah!
Cinta bikin otak sinting, logika sekarat
Mata jadi buta, panca indera mati
Bohong!
Sekarang bilang cinta
Sekarang bilang sayang
Besok mau apa?
Benar.
Cinta Cuma ilusi
Cinta adalah asumsi-asumsi abstrak yang selalu ingin manusia wujudkan dalam bentuk kongkrit
Bagaimana anda bisa mempercayai Cinta?! 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.22
Aku Takut
Label: Poems
Aku takut
Sangat takut
Aku takut ketika mataku tak bisa melihat karya-karya agung Tuhan
Aku takut manakala telingaku tak dapat mendengar lantunan adzan dan tilawah
Aku takut saat lidahku tak mampu melafadzkan ayat-ayat kasih dari tuhan
Aku takut tanganku tak kuasa menggapai kurnia Tuhan
Aku takut kakiku berhenti melangkah ke tempat pahala berada
Aku sangat takut ketika detakan jantungku tak seiring butiran dzikir yang teruntai dari hati
aku sungguh sangat takut 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.20
Sangat takut
Aku takut ketika mataku tak bisa melihat karya-karya agung Tuhan
Aku takut manakala telingaku tak dapat mendengar lantunan adzan dan tilawah
Aku takut saat lidahku tak mampu melafadzkan ayat-ayat kasih dari tuhan
Aku takut tanganku tak kuasa menggapai kurnia Tuhan
Aku takut kakiku berhenti melangkah ke tempat pahala berada
Aku sangat takut ketika detakan jantungku tak seiring butiran dzikir yang teruntai dari hati
aku sungguh sangat takut 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.20
Untitled 1
Label: Poems
Apa yang dulu kita benci
Pada akhirnya nanti akan berbaik kita sukai.
Tetapi aku tidak benar-benar membenci
Apalagi menyukai sesuatu.
Semuanya serba relatif. Hampa. Semu.
Bukan benci
Tapi ketika melihatnya darah dalam jantung mendidih.
Bukan suka
Melainkan waktu mengingatnya membangiktkan hasrat untuk memiliki.
Ketika rasa suka itu menyublim
Sesuatu itu menjadi sampah
Saat rasa benci itu mengendap
Sesuatu itu menjadi seperti sebutir kotoran,
atau malah menjadi seekor lalat yang harus ditumpas habis sama sekali. 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.18
Pada akhirnya nanti akan berbaik kita sukai.
Tetapi aku tidak benar-benar membenci
Apalagi menyukai sesuatu.
Semuanya serba relatif. Hampa. Semu.
Bukan benci
Tapi ketika melihatnya darah dalam jantung mendidih.
Bukan suka
Melainkan waktu mengingatnya membangiktkan hasrat untuk memiliki.
Ketika rasa suka itu menyublim
Sesuatu itu menjadi sampah
Saat rasa benci itu mengendap
Sesuatu itu menjadi seperti sebutir kotoran,
atau malah menjadi seekor lalat yang harus ditumpas habis sama sekali. 0 komentar Diposting oleh ZU_Cute di 21.18
Langganan:
Postingan (Atom)