This awesome blogger theme comes under a Creative Commons license. They are free of charge to use as a theme for your blog and you can make changes to the templates to suit your needs.
RSS

Laman

alone and alone

pernah ngerasa sendiri? kayaknya semua orang pernah ngerasain deh.
cuman kalo gw lebih baik sendiri, apa-apa sendiri, yah, over mandir gitu deh. walaupun it merupakan salah satu bumerang buat gue.
gue ngerasa kalo sesuatu yg gw kerjain tu pasti perfect. tapi law orang lain yg bikin pasti g oke. pokoknya semua bisa gw kerjain deh!
tapi itu malah bkn gw cape and tmn2 gw pasti ada yg illfeel ma sikap egois gw.
abis dr sejak kecil gw dah biasa sendiri, main sendiri, belajar sndri coz gw dulu t termasuk anak yg pemalu. selain tu gw kan first child yg harus mandiri.
ga ada yang salah sih sama yang namanya SENDIRI, it's normal buat yang gue nyang ngerasa jadi pleghmatis sejati. plegmatis suka kedamaian.
tapi gue malah terobsesi sama sifat plegmatis gw sendri yang bikin gw parno ma keramaian.
setelah sepik-sepik (maksudnya speaks) ma senior gw yang pernah mengalami hal yang sama, ternyata gw hars lebih open ma yg laen. karena 'kesendirian' gw tu gw ngerasa boring kuliah. nggak semangat deh. trus senior gw blng law gw hars mencoba dkit2 berbaur dengan 'mereka' yang menrut gw enggak bgt. hmm, demi hdup gw, organsasi gw, kuliah gw, gw rela dech.... hu_hu_hu
lo tah g seh kalo misalkan orang yg sendirian tu lebih cepat mati and rentan mengidap kanker? 0 komentar

Rutinitas

pernah ngerasa gak law aktivitas kamu selama like pergi ke skul or kuliah itu cuma sekedar kegiatan rutin a.k.a rutinitas semata? maka, suatu saat kemudian kamu akan ngerasa boring dengan apa yang sering kamu lakukan sekarang (rutinitas).
sebagai mahasiswi biasa (yang malay-malas,red-nya minta ampun) gw juga suka maless bgt pergi kul apa lagi pas bagian dosen yang kiler and rewel. yah, walaupun tu dosen disebut kiler and rewel tu karena persepsi gw aja.
hat-hati buat yang kegiatan kuliahnya tu cuma sekadar rutinitas. why? coz nanti ilmu yang kamu dapet tu nggak akan terasa begitu arti cz didapet dengan cara 'nggak susah payah' dan diterima apa adanya. dengan kata lain, dalam rutinitas kuliah, kita bukan nyari/ nuntut ilmu, tetapi cuma nerima ilmu aja dari dosen. abis kuliah terus ngerjain tugas lalu pulang. begitu sebaliknya. ato kalo enggak ikut organisasi sebentar. begitu terus roda kegiatan kamu sehari-hari.
nanti pas abis beres kuliah, kamu akan ngerasa shock karena rutinitas kuliah kamu tu sudah berakhir. ngulang kuliah jadi mahasiswa abadi? siapa yang mau hayo?
oleh karena itu sekarang gw nyoba buat nggak terjebab pada 'rutinitas' itu. gw pengen bener-bener ngerasain gimana sensasi nyari ilmu tu. bukan cuma kuliahpulang-kuliah pulang. boring abiz. 0 komentar

writing a book

ha ha ha ha (bukan ketawa nieh)
semenjak gue bisa baca buku gw jadi sirik ma para penulis tuh, kok bisa y mereka nulis buku. sementara gue? cuma segini-gini doang, cuma jadi pembaca sejati.
nafsu untuk menulis buku muncul ketika JK Rowling menelurkan buku seri HarPot. duuuh kreatifnya, full of fantasy......
teyuz kemaren ada buku Twillightnya Stephanie Meyer yang mmm, kreatif romantic.
pertanyaan: KAPAN SIH SI AYU WANDIRA BIKIN BUKU OR BIKIN NOVEL YANG SUPER SERU DAN HEBOH? BEST SELLER PULA...
kakak gw bilang sih gw next Pipiet Senja, tp temen2 yg laen bilang kalo gw nie the next Indonesian JK Rowling.
gw sebenernya udah ngebet bgt pengen nulis, nulis, dan nulis lagi,
cuma selalu ada hal2 remeh temeh yang menjadi aral,
sekarang gw coba untuk membersihkan hal2 kecil yang bikin gw tersiksa karena bikin gw g bisa nulis.
kalo lu mau tahu, gw juga lagi meneliti hal2 apa aja itu yang menghambat gw nulis.
hoamp, i cant Just say : Dream it then Do it............ 0 komentar

Puasa, Puasa, Shaum......

hore! Ramadhan bulan yang penuh ampunan telah datang!
sebulan penuh masa untuk detoksifikasi dosa, sekaligus detoksifikasi hati, biar racun2 dalam tubuh luruh semua.
ya ya ya dalam artikel ni gw g bakal ngomongin tentang apa itu bulan ramadhan, hikmahnya, serta tetek bengek yang ada di dalamnya. juga, gw nggak akan bahas puasa secara lebih mendetail. hal2 gitu dah sering bgt ditampilin di media2, baik cetak maupun elektronik. gw yakin semuanya dah pada tahu, cuman, balik lagi ke individunya masing mau nggak memaksimalkan bulan ramadhan ni untuk menambah pahala dan merefullrecharge iman.
secara anak kost ya, dari daerah pula, gw sampe nggak bisa ngabisin puasa di beberapa hari pertama karena nggak bisa ninggalin acara kampus. hiksss....
nggak kebayang bt dan sedihnya. padahal tiap tahun tu gw selalu ngabisin waktu ramdhan bersama ortu dan keluarga..........
hmm, but stay spirit!
buat nak2 yang senasib sama gw, don't be sad!
kita manfaatkan bulan ini untuk membuat kita lebih mandiri. 0 komentar

Kuning Kuning

Tiap nama punya arti, tiap warna punya arti. Maka dari itu warna kuning juga punya makna. kuning di sini bukan warna orange, tapi yellow. Kalo sudah bilang yellow, pasti inget sama itu tu, si Yellow Jacket alias jas almamater UI. Tapi, kalo bilang warna kuning pasti ingetnya juga sama warna trademarknya salah satu partai elit di Indonesia. Selain itu kalo lihat warna kuning juga ingetnya sama kematian. Selain itu, ada yang bilang kuning itu bau (nah lho?).
Makna kuning
Kuning tu artinya apa sih? (saya juga tidak tahu, ntar deh dicari tahu)
pokoke ya warna kuning tu lumayan elit, dari orang mati sampe orang hidup memakai yang namanya warna kuning. Dari mahasiswa sampe partai politik membutuhkan kuning sebagai perlambang. Dan, tentu saja industri makanan serta ibu-ibu kita di dapur juga membutuhkan kuning agar masakannya terlihat menarik (sbg pewarna makanan maksudnya).
Kuning juga adalah sehat. Tahu kunyit? itu tuh curcuma yang dipakai sebagai bumbu masak, kalau di daerah yang lingua Sunda, kunyit tu dinamakan Koneng alias kuning. Sudah rahasia umum kalo Kunyit tu mengandung bahan-bahan yang berguna bagi manusia. oh ya, kunyit juga mengandung zat yang membikin kita tidak cepat pikun. Makanya, kalo pengen otaknya fresh terus, banyak-banyakin makan kunyit.
Lain Kunyit, lain pula Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Jakarta. Panitia MPA mengeluarkan peraturan bahwa Semua MABA harus memakai kaos kaki kuning, tali sepatu kuning, jilbab putih bercorak kuning/pita kuning, name tag kuning, juga kemeja kotak-kotak warna dasar kuning yang garis kotak-kotaknya itu berwarna putih.
Sebenarnya sih warna kuning bukan warna yang membuat masalah untuk MABA TP. Hanya saja kemeja yang dimaksud di atas itu sangat suuuusssahhh dicari. Walaupun ada, jumlahnya tu limited edition bgt. MABA seperti sayapun harus mengobrak abrik sejumlah pasar dan swalayan dulu (hiperbola) untuk mendapatkan kemeja tersebut. Dan walaupun saya mendapatkannya, kemejanya agak melenceng dari yang saya harapkan. Yah, nothing is perfek (perfect ya?)
Sebanding dengan itu, Jilbab segi empat corak kuning juga lumayan susah dicari (kata teman saya, saya rasa juga iya deh...).
Jadi? jadi saya mengendus bahwa (mungkin) sebelumnya panitia MPA telah melakukan riset pasar untuk menentukan barang apakah yang seyogyanya susah di cari di pasaran. Hmm, atau mungkin terjadi konspirasi antara para pedagang dengan panitia (su'uzdon bg seh? astagfirullah hal adzhim....)
Tapi terlepas dari itu, sebenarnya panitia menginginkan kita agak kreatip dikit ikhwal kemeja itu. Nggak bisa beli di pasaran, ya, bikin sendiri sekreatif mungkin. Dan cara terakhir yang biasanya ditempuh oleh Maba seperti saya adalh cari yang mirip-mirip dikit jika tak ada kemeja yang benar-benar mirip sesuai kriteria. so, buat para Maba TP 2008, don't give up!

0 komentar

Eskalatoria Paranoia Syndrom

Jakarta adalah kota urban yang modern, namun buat saya sama saja dengan tinggal di village (baca: desa). Yah, karena menurut seorang pakar tata ruang kota asal Eropa sono (saya lupa namanya) bahwa Jakarta is just a big village, not a big city.
To the point, ada salah satu penyakit or syndrom yang saya alami ketika first time tinggal di jakarta. Mungkin karena ndeso dan katronya saya, sewaktu di mall or plaza ataupun tempat yang ada eskalatornya, saya merasa gemetar. Saya sedikit takut menggunakan fasilitas yang dapat membuat jarak tempuh dari satu lokal ke lokal yang lainnya semakin pendek.
Tapi, terlepas dari katro dan ndesonya saya, syindrom yang saya rasakan ini juga diakibatkan oleh begitu seringnya saya mendengar dan melihat berita di TV tentang kecelakaan yang merenggut uang (untuk bayar rumah sakit dong...) bahkan nyawa korban. Selain itu, tak jarang ada serial horor yang memperlihatkan ada makhluk halus yang juga menggunakan eskalator itu. walaupun begitu, saya bukan orang yang penakut lho. saya cuma paranoid melihat eskalator, just it.
Karena ini suatu syndrom ketakutan terhadap eskalator, maka penyakit yang aneh inipun (iseng ) saya namai sebagai Eskalatoria Paranoia Syndrom. Tokh dalam ensiklopedi kedokteran Ibnu Sina (Avicenna) hal ini tidak dicantumkan (secara dulu belum ada eskalator kale?).
Bagi anda-anda yang merasakan hal yang sama seperti saya (walaupun mungkin kenyataannya tidak ada, he_he), don't give up and don't afraid. Masih ada tangga biasa yang dapat digunakan. Itu lebih menyehatkan jantung walaupun dapat menimbulkan asam laktat yang berlebihan pada otot kaki.
Hingga saat tulisan ini diposting, obat dari syndrom ini belum diketemukan. Mungkin para peneliti bisa melakukan penelitiannya akan syndrom ini mulai dari saat ini. untuk kepentingan umat manusia, juga untuk kepentingan saya tentunya.
0 komentar